Monday 9 September 2013

IKEA - A Home Improvement Store

Hmmmm... sesuai judulnya, itulah IKEA. Mungkin kalau orang Jakarta, cukup familier dengan ACE Hardware. Nah, IKEA ini mirip seperti itu. Didalamnya tersedia berbagai macam perabot rumah, dari yang paling tidak penting, sampai yang paling penting. Konsepnya semua sama. Tapi kalau di Singapore, IKEA itu ada cafetaria nya. Sedangkan di ACE Hardware, tidak ada cafetaria. Jadi benar - benar berupa toko yang menjual perabot rumah. Seumur - umur saya pergi ke Singapore, baru tahun ini saya mengunjungi IKEA. Norak ya? Pasti pada bilang : " Kemana aja loe?! Ke Singapura tapi gak main ke IKEA..ckckckck.. "

Semua makanan di IKEA ini adalah masakan Swedia. Ya maklum aja deh, IKEA itu berasal dari Swedia, yang konon katanya mau masuk ke Indonesia juga, tapi sampai detik ini, masih gak jelas, jadi apa gak. Hehehe.. Konsep Cafe di IKEA ini, adalah Self Service. Jadi, semuanya harus kita yang rapikan. Mulai dari rapiin meja, sampai rapiin piring dan balikin nampan ke tempatnya, semua kita yang kerjain.  Petugas yang ada hanya melayani di pembayaran ( kasir ), dan yang mengambilkan makanan / menerima pesanan. Untungnya gak sampai harus cuci piring sendiri. Jadi inget, pas makan di Solaria, karena makan di atas IDR 150.000, saya dikasih sunlight sachet. Teman saya sampai bilang : " Berarti kita kudu bantuin cuci piring nih kalau dikasih bonus sunlight. " Hahahahaha...


Meat Ball
Di IKEA, saya pesan Meat Ball, Chicken Wing, Cake Chocolate dan Mushroom Pancake. Kita mulai dari menu favorit di IKEA, yaitu Meat Ball. Yummy..! Daging yang dipakai untuk baso dagingnya, adalah campuran daging babi dan sapi. Disajikan dengan kentang rebus, saus jamur dan selai arbei ( kalau gak salah ). Meat Ball nya gak keras, malah cenderung legit. Benar - benar terasa dagingnya. Gak bohong. Makannya harus sambil di cocol ke saus jamur dan selai arbeinya, huwaaa...enaknyaaaa..gak ada yang kalahin deh. Satu porsinya paling mahal SGD 18 ( isi 12 meat ball ). 


Chicken Wings
Makanan kedua, yang saya santap adalah chicken wing. Hmmm..rasanya sih kayak ayam goreng biasa. masih enak chicken wings di Richeese, atau pizza hut, atau di Wakai. Biasa banget. Tapi untuk Mushroom Pancake, huwaaa...enak banget. Pancakenya lembut, trus jamurnya gak pelit, di kasih keju yang masih cair di dalamnya, ya ampuuunnn... enak bangettt..! saya yang bukan penyuka keju aja doyan banget. Sayang aja porsinya, satu piring cuma isi dua pancake. Untuk Dessertnya, Chocolate cake, wahh..dapur coklat sih gak kalah enak deh. Bagian paling atas adalah coklat yang cukup tebal. Bawahnya, diisi kue atau bolu, agak kering sih, karena terdiri dari kacang yang dihaluskan dan gandum. Tapi digabung dengan coklatnya, wah, kesetnya hilang, malah pas banget di lidah. Total 4 menu, menghabiskan total sekitar SGD 30. Termasuk murah sih, soalnya, makanan barat di Singapore rata - rata, satu porsinya bisa lebih dari SGD 18.

Jadi penasaran kan? 


Chocolate Cake
Mushroom Pancake